
MEDAN, 21 Juni 2025 — Di tengah maraknya mobil baru berteknologi canggih, Mercedes-Benz W203 C180 tetap menjadi salah satu sedan Eropa yang paling dicari di pasar mobil bekas. Diluncurkan pertama kali pada awal 2000-an, mobil ini merupakan bagian dari generasi kedua C-Class yang dikenal dengan kode sasis W203.
Desain Klasik dengan Sentuhan Mewah
Mercedes-Benz W203 C180 tampil dengan desain membulat yang khas era 2000-an, berbeda dengan garis tegas pada generasi sebelumnya (W202). Gril lebar dengan logo bintang tiga di tengah menjadi ciri khas yang tetap terasa elegan dan tidak lekang oleh waktu.
Interiornya dilengkapi material berkualitas tinggi, seperti panel kayu (pada beberapa trim), setir kulit, dan pengaturan kursi elektrik. Bahkan untuk ukuran mobil lawas, fitur kenyamanan W203 masih cukup mumpuni.
Mesin dan Performa
Varian C180 dibekali mesin 1.8 dan 2.0 liter 4-silinder dengan konfigurasi Kompressor (supercharged) pada model awal, menghasilkan tenaga sekitar 143-163 PS tergantung tahun produksi. Transmisi otomatis 5-percepatan menjadi standar, memberikan pengalaman berkendara yang halus dan responsif.
Performa:
0–100 km/jam: sekitar 9,9 detik
Top speed: ±220 km/jam
Konsumsi BBM: ±10–12 km/liter (kombinasi)
Ketahanan dan Perawatan
Meski berusia lebih dari 15 tahun, banyak pengguna W203 C180 mengaku puas dengan keandalan mesinnya. Namun, seperti mobil Eropa lainnya, perawatan rutin dan penggunaan suku cadang asli sangat disarankan agar mobil tetap prima.
Beberapa catatan umum dari komunitas pemilik:
Perhatikan sistem pendingin dan radiator
Periksa transmisi otomatis secara berkala
Gunakan oli berkualitas sesuai standar pabrikan
Harga Pasaran (2025)
Di pasar mobil bekas Indonesia, harga Mercedes-Benz W203 C180 saat ini berkisar antara:
Rp 70 juta – Rp 110 juta, tergantung tahun, kondisi, dan kelengkapan surat.
Mobil ini masih menjadi pilihan menarik bagi pecinta sedan Eropa yang menginginkan gaya elegan, performa mumpuni, dan gengsi khas Mercedes-Benz dengan harga terjangkau. (SU/PS)