MEDAN – Yamaha RX King, motor 2-tak berkapasitas 135 cc, telah menjadi ikon otomotif Indonesia sejak era 80-an. Dengan performanya yang beringas, akselerasi superior, dan suara knalpot khas yang memekakkan telinga, RX King telah menjadi buruan para kolektor dan pecinta motor di seluruh Indonesia.
Meskipun produksinya sudah dihentikan, pamor RX King justru tak pernah surut. Mesinnya yang tangguh dan desainnya yang maskulin menjadikannya buruan para kolektor, membuat harga bekasnya meroket tajam, bahkan melebihi harga motor baru di kelasnya. RX King bukan hanya sekadar motor, tetapi juga menjadi simbol gengsi dan sejarah bagi para pemiliknya.
Medan Style: Modifikasi Simpel, Aura King yang Maksimal
Di Medan, RX King telah melahirkan gaya modifikasi unik yang dikenal sebagai “Medan Style”. Gaya modifikasi ini menawarkan pendekatan yang sedikit berbeda dari aliran ekstrem seperti drag style atau ceper. Medan Style berfokus pada detail yang menguatkan karakter asli Sang Raja, membuatnya terlihat gagah, minimalis, dan siap tempur di segala medan.
Ciri Khas Modifikasi ‘Medan Style’
Ciri khas modifikasi Medan Style meliputi jok berotot, tampilan trondol minimalis, knalpot ngorok/blayer, dan part kaki-kaki sentuhan chrome minimalis. Modifikasi ini membuat RX King terlihat lebih stylish dan gagah, tanpa kehilangan kesan klasik dan kuat.
RX King Tetap Eksis di Era Modern
Dengan sentuhan khas Medan, RX King akan terus berdentum dan meramaikan jalanan, mengukuhkan posisinya sebagai legenda yang tak akan pernah mati. RX King bukan hanya sekadar motor, tetapi juga menjadi bagian dari sejarah dan budaya otomotif Indonesia. Dengan demikian, RX King akan terus menjadi idola di kalangan pecinta motor di seluruh Indonesia. (SU/PS)
